
Masih Belajar Online, 8 Alat Tulis Sekolah Ini Tetap Laris dan Dibeli
Ketika sejumlah alat tulis tetap dibutuhkan meski pembelajaran online tetap diberlakukan, menjadi peluang bagi Anda yang memiliki bisnis peralatan sekolah.
Pandemi belum usai, anak kembali belajar online di rumah. Jangan lupa Anda siapkan delapan alat tulis sekolah ini agar aktivitas belajar anak berjalan lancar. Ketika situasi pandemi sempat terkendali beberapa waktu lalu, banyak sekolah sudah menyelenggarakan pertemuan tatap muka terbatas.
Kondisi demikian tentu disambut baik banyak pihak, terutama anak-anak, orang tua, dan guru. Berbagai alat tulis sekolah pun kembali laris di pasaran, mulai dari pensil hingga kertas origami.
Sayangnya, keadaan tersebut tidak bertahan lama. Situasi darurat diberlakukan dan aktivitas sekolah tatap muka pun ditiadakan. Anak kembali belajar online di rumah sampai waktu yang belum ditentukan. Meski begitu, Anda tetap perlu menyediakan perlengkapan alat tulis sekolah anak demi kelancaran proses belajar di rumah.
Apa saja macam-macam alat tulis sekolah yang dibutuhkan anak selama belajar online di rumah?
Pensil dan Pulpen
Semua anak dari jenjang pendidikan TK hingga SMA pasti membutuhkan pensil. Sementara itu, pulpen biasa digunakan oleh siswa kelas 4 SD dan seterusnya. Anda boleh jadi bertanya-tanya, mengapa masih perlu pensil dan pulpen mengingat sebagian besar aktivitas pembelajaran banyak dilakukan melalui aplikasi pengolahan teks, platform kelas online, maupun video konferensi.
Baca Juga: Cara Memulai Bisnis Menjanjikan Alat Permainan Edukatif
Justru karena pembelajaran sering mengandalkan aplikasi di atas, anak tetap perlu berlatih menulis menggunakan pensil atau pulpen. Terlebih lagi, bagi anak kelas 1 SD yang baru belajar menulis, tentu perlu banyak latihan agar tangannya terbiasa menulis. Jangan sampai si kecil lebih fasih bermain gadget dan lupa melatih keterampilan motorik halusnya dengan menulis.
Gunting dan Lem
Gunting dan lem juga kerap dibutuhkan untuk mengerjakan berbagai tugas dan proyek sekolah. Kurikulum sekolah yang berlaku saat ini juga memandang penting aspek psikomotor sebagai salah satu penilaian kompetensi dasar siswa. Biasanya, penilaian psikomotor diperoleh dari pengerjaan tugas prakarya atau kerajinan tangan.
Berbagai bahan biasa digunakan sebagai material tugas tersebut. Sebut saja, kertas origami, majalah atau koran bekas, karton manila, biji-bijian, dedaunan kering, dan manik-manik. Nah, untuk mengerjakan prakarya, sudah pasti membutuhkan gunting dan lem. Kedua benda ini akan membantu anak menyelesaikan tugas-tugasnya sehingga Anda perlu memastikan gunting dan lem tersedia di rumah.
Baca Juga: Potensi Bisnis Sektor Pendidikan yang Bisa Dijalani Pasca Pandemi
Kertas Origami
Kertas origami bukan hanya penting dibeli oleh anak yang masih duduk di bangku TK saja. Anak SD hingga SMA pun masih memerlukan kertas origami dalam mengerjakan beberapa jenis tugas. Misalnya, membuat hiasan dinding dari hasil lipatan kertas warna-warni, seni mozaik, atau bermain origami. Anda bisa membelikan dua ukuran berbeda sebagai persediaan di rumah.
Set Penggaris Lengkap
Penggaris panjang biasa boleh jadi sudah cukup bagi anak usia TK. Namun, pelajaran matematika di kelas 4 SD sudah membutuhkan busur derajat sebagai alat bantu pengukur sudut bangun datar. Begitu pula anak SMP dan SMA, mereka membutuhkan set penggaris lengkap agar mempermudah pengerjaan tugas matematika. Harga alat tulis sekolah ini cukup murah kok, terdiri atas penggaris panjang, mistar segitiga, busur derajat, dan jangka.
Baca Juga: Merek dan Spesifikasi Laptop yang Cocok untuk Pelajar dan Mahasiswa
Buku Tulis
Buku tulis juga masih dibutuhkan anak untuk mengerjakan berbagai tugas menulis. Daripada memakai kertas HVS, lebih baik Anda membiasakan anak mengerjakan tugas di buku tulis. Selain lebih menghemat pemakaian kertas, pekerjaan anak pun terdokumentasikan dengan baik. Jadi, ketika ia perlu mempelajari lagi atau membaca ulang pelajaran sebelumnya, cukup buka buku tulis dan buku teks.
Buku Gambar
Melalui goresan, bentuk, dan warna, anak dapat menuangkan apa yang ia bayangkan hingga imajinasi tersebut punya wujud yang jelas. Buku gambar ukuran A4 dan A3 cukup untuk anak sekolah usia berapa pun. Pilih kertas gambar berkualitas yang berwarna putih, cukup tebal, dan permukaan halus karena jenis seperti ini ideal untuk penggunaan pensil, pensil warna, spidol, maupun krayon.
Rautan Pensil
Sudah pasti Anda juga perlu membelikan anak rautan pensil supaya pensil di rumah tetap tajam dan nyaman digunakan. Ada berbagai jenis rautan pensil yang tersedia di pasaran, tetapi jenis rautan besar dengan wadah penampung adalah pilihan ideal.
Ukurannya besar, bisa dipasang di meja, dan hasil rautan pun rapi. Sementara itu, rautan kecil cenderung mudah hilang lantaran gampang terselip, serta hasil rautannya kurang tajam.
Baca Juga: Punya Usaha di Bidang Pendidikan dan Butuh Modal? Pintek Solusinya
Alat Mewarnai
Alat tulis sekolah terakhir yang harus ada di rumah adalah alat mewarnai. Banyak alat mewarnai yang bisa Anda jumpai di toko alat tulis. Namun, mayoritas anak sekolah membutuhkan dua hingga tiga jenis alat warna yang dapat digunakan sesuai kebutuhan.
Anda bisa membelikan satu set pensil warna, satu set krayon, dan satu set spidol. Boleh juga Anda menyediakan satu set cat air lengkap dengan kuas dan palet sebagai alat tambahan. Walau situasi mengharuskan anak-anak kembali belajar online di rumah, Anda harus menyiapkan alat tulis sekolah demi mendukung kelancaran aktivitas belajar mereka.
Ketika sejumlah alat tulis tetap dibutuhkan meski pembelajaran online tetap diberlakukan, hal tersebut menjadi peluang tersendiri bagi Anda yang memiliki bisnis distributor peralatan sekolah. Apalagi jika pembelajaran tatap muka diberlakukan kembali. Maka bisnis perlengkapan sekolah kembali bersinar.
Jika membutuhkan pendanaan, maka Pintek.id kini siap membantu para pelaku usaha yang ingin menyalurkan produk-produk perlengkapan sekolah. Pintek.id merupakan salah satu perusahaan teknologi pembiayaan yang sudah terdaftar di OJK yang berfokus membantu perkembangan dunia pendidikan tanah air.
Bagaimana cara kerja Pintek.id dalam memberikan pendanaan? Cukup lima langkah mudah melalui platform SIPLah, Anda pun bisa langsung melakukannya. Pertama, isi form pengajuan dan lengkapi semua dokumen yang menjadi syarat.
Kemudian Pintek akan melakukan penilaian kredit guna memastikan usaha yang Anda miliki sesuai dengan kriteria yang dapat mendapat bantuan pendanaan. Ketika syarat yang dibutuhkan sudah terpenuhi, persetujuan kerja sama dibuat, baru selanjutnya dana akan dicairkan.
Memang bukan hal yang mudah untuk menjadi pengusaha distributor peralatan sekolah. Diperlukan tekad dan keuletan yang tinggi agar bisa sukses. Pintek.id akan membantu Anda mewujudkannya lewat produk PO/Invoice Financing.
Pintek merupakan salah satu perusahaan teknologi finansial yang legal karena sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pintek juga terdaftar di Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) dan menerapkan standar kebijakan privasi berdasarkan sertifikasi ISO 27001:2013 yang menjamin data dan informasi peminjam.
Informasi menarik seputar Pintek bisa didapatkan dengan mengunjungi laman Instagram Pintek di @pintek.id dan @pintek.biz.